Selamat Datang!

Terimakasih Anda telah mengunjungi Blog sederhana ini. Jangan lupa, beri komentar....

Sabtu, 29 Januari 2011

Ya! Saya OPTIMIS....

Dear Amazing Members,

Apa kabar Anda di Hari yang penuh Semangat ini? sungguh luar biasa nya jika Anda menjawab,”Ya..Saya Selalu Semangat”, mungkin kita akan kesulitan menemukan Orang-orang yang Gagal dan Pesismis dalam hidup ini. semua ini bisa Saja terjadi jika kita TIDAK memberikan kesempatan kepada Pikiran-pikiran Negatif yang akan menjurumuskan kita kepada Kesulitan yang berkepanjangan. Dan Anda pasti tahu dong Efek nya? Mmhh.. Semoga ini tak terjadi Pada Sahabat2 ku yang luar biasa, Amazing Community,

ahaa..Kebetulan sekali saya punya Referensi Cerita menarik ini, semoga menjadi inspirasi buat kita Semua. Yukk,,

Lorong panti. Senyap. Dinding putih dan bangku panjang. Sunyi. Begitulah saat saya pertama kali bertemu dengan David.

“Beli kartunya dong Kak,” pintanya saat itu. David, tampak menarik tangan saya dan memamerkan beberapa kartu ucapan di tangannya. Ada 5 buah, kartu-kartu mungil yang dibungkus plastik transparan. Ada sebuah kartu yang sederhana, dengan hanya satu gambar bunga di depannya. Telihat garis-garis sejajar, mungkin melambangkan tanah. Kelopak-kelopaknya tampak merekah, dengan tangkai yang sangat panjang. Dia bilang, kartu-kartu itu adalah buatannya sendiri. Saya ambil satu, dan dia pun tersenyum.

David namanya, dia sama dengan remaja lainnya. Dia suka mendengarkan musik, main basket, dan tentu saja, menyukai remaja lawan jenisnya. Namun, mungkin hanya karena dia adalah penderita Down Syndrome, ditambah dengan gangguan Cerebral Palsy. Tangannya, sering bergerak tak menentu. Bicaranya tak jelas, disertai dengan lonjakan-lonjakan kepala yang intens.

Kartu mungil itulah yang menjadi awal kami berbicara. Saya mulai bertanya kabarnya, dan dia menjawab baik-baik saja. Tangannya mulai bergerak spastis. Kursi roda yang didudukinya bergeser. Tak lama kemudian, mulailah ia bercerita tentang apa yang dirasakannya. Ia ingin sekali punya seperangkat alat musik. Ia ingin punya gitar, dan piano agar dapat bernyanyi setiap hari.

Setiap hari, dikunjunginya rumah ibadah di depan panti, dan ditawarkannya kartu buatannya itu kepada para jemaah. Dia lalu juga bercerita bahwa dia sudah mengumpulkan uang sebanyak 500 ribu, hasil dari kartu-kartu buatannya. Dengan uang itu, ia berniat untuk membeli piano. Ah, dia tampak bersemangat sekali.

Larik-larik cahaya sore yang menembus jendela yang terbuka setengah. Cahaya itu menimpa tubuhnya, dan ah, kini ia tampak bersinar. Tangannya kembali bergerak tak menentu, dan kepalanya masih melonjak-lonjak. Dia menjadi teman yang menyenangkan sore itu. Kami juga bercanda, dan saling bertepuk tangan. Kami membuat suara-suara aneh, hingga membuat kami sendiri tergelak tertawa. Padahal cuma ada kami berdua yang ada di koridor panjang itu.

Lorong panti. Senyap. Dinding putih dan bangku panjang. Sunyi. Begitu pula saat saya meninggalkan David bersama dengan beragam pemikiran (dan pelajaran tentang ketegaran yang diberikannya).

Saya kagum dengannya. Walaupun tak sempurna, tak kurang semangatnya untuk menjalani hidup. Kita mungkin paham, dengan uang 500 ribu, gitar dan piano macam apa yang akan didapatkannya. Mungkin tak satupun. Tapi itulah kita. Dan kita bukan David. Uang itu berarti segalanya buat dia.

Kita mungkin akan berkata kepadanya, “sudahlah David, kamu tak akan bisa menjadi pemusik dengan keadaan seperti ini” Kata-kata itu mungkin yang akan terlintas di benak kita. Tapi itulah kita. Dan kita bukan David. Kata-kata itu seringkali tak berarti baginya.

Sahabat, kita mungkin sering pesimis dalam hidup ini. Walaupun dengan keadaan yang sangat jauh berbeda dengan David, kita kerap tak bersemangat dalam hidup. Bisa jadi, tak ada bara-bara api semangat yang membakar dalam dada. Bisa jadi, tak ada derap-derap langkah yang menghentak menuju kemenangan.

Namun, maukah kita menjadi orang-orang yang pesimis? Maukah kita menjadi orang-orang yang menyerah, terkapar di tengah perjalanan hidup ini? Jangan. Jangan biarkan bara-bara itu redup dalam hatimu. Jangan biarkan derap-derap itu melunak dalam jiwamu. Sediakan selalu percik-percik api walau sedikit untuk menyalakan semangat itu. Sebab percik api, akan selalu menjadi benih bara api yang berkobar-kobar. Jejakkan kakimu kuat-kuat agar tak goyah jalanmu. Sebab, kaki yang menjejak dalam, akan membuat kita tegap dalam melangkah.

Tataplah kedepan. Pandanglah dengan sorot mata kemenangan. Dengarkan alunan gemuruh irama dalam jiwamu. Biarkan simfoni itu yang mengisi kalbumu. ingatlah, Allah selalu bersamamu ,sahabatku…! Semangattt..

Yuk.. beri komentar Amazing anda dilink:http://bit.ly/Ya_Saya_Optimis
Baca artikel Amazing lainnya di www.andhykasedyawan.com

Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com

Jumat, 28 Januari 2011

Terimakasih Ibuku Sayang.....

Alhamdulillah kita ketemu lagi di Jum’at penuh berkah ini, begitu juga Anda moga-moga selalu dalam Ridho Allah dan selalu bernaung dalam lingkaran kehidupan yang Amazing.Amiin.

Hari ini.. saya kembali menemukan cerita Amazing. Sungguh Luar biasa cerita yang saya dapatkan dari seorang sahabat yang bernama Fatih G badar, hingga sang air mata ini pun tak sanggup menahan diri nya untuk ikut merasakan harunya kisah ini. serta berharap cerita ini bisa menjadi inspirasi dan motivasi yang baik untuk kehidupan yang jauh lebih baik juga tentunya. mmmh.. Gimana? Anda penasaran? Mari kita simak kisah berikut ini,


Aku menjelma bocah yang baru belajar shalat. Padahal aku tahu, engkau tengah berdiri di belakangku. Engkau mengiyakan harapan, yang malu dan ragu kusampaikan kepadamu. Engkau penuhi ingin yang kuharap sepanjang hidupku: shalat berjamaah denganmu.

Ibu sayang, engkau tahu, dulu aku kaukandung hanya sampai tujuh bulan. Aku anakmu, yang lahir taksempurna, yang bisa berjalan menjelang tahun berbilang dua. Aku tidak tahu kenapa Tuhan menakdirkanku prematur. Aku sempat tengadah ke langit, dan menyalahkan-Nya dengan kondisiku, karena pertumbuhanku yang taksempurna. Kini telunjuk yang dahulu kuarahkan ke langit, kutunjukkan kepada diriku sendiri. Telah kutemui alasan Tuhan menakdirkan prematur menjadi peristiwa kelahiranku. Takmungkin terjadi berdirinya kita di ujung senja, kalau dahulu Tuhan menakdirkanku lahir sempurna.

Engkau berdiri di belakangku, dengan mukena yang pernah kuhadiahkan untukmu. Aku tahu, taknyaman engkau memakai mukena itu. Karena mukena itu kebesaran di tubuh kurusmu. Tubuh yang darah dan dagingnya telah kauiris, dan kautempelkan di jasad kerempengku.

Engkau senandungkan iqamat. Bergetar hatiku, ibu. Sekian lama aku mendengar pangilan shalat. Baru kini merasuk ke dalam pembuluh darahku. Kita pun mulai menghadapkan wajah kita kepada Tuhan. Tuhan yang telah dengan ajaib merancang skenario ini buat kita.
Aku taksanggup membaca surat ketika lirih ‘amin’-mu di ujung fatihah-ku. Sungguh ibu sayang, itu ‘amin’ termerdu yang pernah kudengar selama aku menghirup hidup. Itu ‘amin’ terlezat selama aku mengecap nikmat.

“Innalilmuttaqiina mafazaa…”

Itu lirih suaramu mengingatkanku, karena takbecus mengimamimu. Tahukah engkau ibu, aku bukannya lupa dengan surat yang kubaca. Haru dan bahagia nyata telah melingkupiku kala itu. Aku sibuk memunguti bahagia dari Tuhan, sebagai ganti karena dia menakdirkanku prematur. Aku sibuk dengan air mata yang mengalir deras di pipi kasarku. Aku sibuk dengan kenyataan bahwa seharusnya semenjak lama ini kulakukan kepadamu. Aku sibuk dengan mengutuki diriku karena baru di bilangan dua tiga usia baru bisa kujumpai bahagia termahal di dunia.

“Innalilmuttaqiina mafaza..”

Engkau kembali mengingatkanku. Kusimpan sejenak bahagia itu. Kulanjutkan kewajiban yang telah kuselempangkan di bahuku. Tahukah engkau ibu sayang, lirih takbirmu ketika kita rukuk dan sujud hampir-hampir melolosi persendianku. Aku tahu, aku sering meneriakkan takbir di manapun kusuka; di jalanan, di tempat seminar, di manapun. Gempita kudengar takbir dari kawan-kawanku. Tapi semuanya itu kering, ibu sayang. Kering. Dan selama ini aku kekeringan dengan takbir yang hanya muncrat bukan dari hati yang paling lubuk. Takbirmu di kala sujud telah membasahiku dari kekeringan itu.

Salam telah kusampaikan. Engkau pun mengikuti. Kuhadapkan badanku ke hadapmu. Kauulurkan tanganmu tanpa kuminta. Kuambil tanganmu, kucium keriput kulitmu. Kautersenyum padaku. Banggakah engkau kepadaku, ibu sayang? Banggakah engkau karena aku telah mengimamimu menghadap Tuhan, maghrib itu? Adakah saat menghadap Tuhan itu hatimu berteriak kepada Tuhan, mengabarkan kepada-Nya betapa bunga hatimu?

Kulihat matamu basah. Adakah setiap saat, setiap shalatmu, matamu mampu sembab seperti itu, ibu sayang? Adakah takbirmu dalam setiap shalatmu mampu merenggut perhatian malaikat untuk gegas melaporkanmu kepada Tuhan? Adakah setiap ‘amin’-mu mampu membetot para malaikat untuk ikut serta mengaminkanmu jua?

Aku kembali menangis, ibu sayang. Dua tiga shalatku. Takbisa kutemui takbir dan amin, meluncur dari mulutku sehebat yang meluncur dari mulutmu. Dua tiga shalatku, takada shalat seindah yang kujalani denganmu, ibu sayang. Dua tiga shalatku, takada shalat, takada shalat. Selama ini aku tidak shalat, ibu sayang. Selama ini aku hanya berdiri, membungkuk, nungging. Aku hanya memperolok Tuhan, ibu sayang. Aku hanya memperolok Tuhan dengan kepura-puraan. Shalat denganmu, benar-benar kutemukan Tuhan. Di hadapanku. Di hadapan kita.

Aku kembali membalikan badan, membelakangimu. Ingin kupanjatkan doa wajibku, untukmu. Doa, agar engkau panjang usia, doa agar engkau selalu bahagia, doa agar engkau dianugerahi surga. Tetapi, aku kembali menangis ibu sayang. Mampukah aku menghadiahimu surga, sementara shalatku pun aku tak tahu seperti apa.

Sekejap saja, sudah kuusap wajahku. Sedangkan engkau, masih tengadah dengan tangan menampa. Pernah kudengar, doa ibu adalah jimat terampuh di jagat raya. Adakah engkau tengah mendoakanku, ibu sayang? Adakah sedang kauangkasakan segenap pintamu demi aku?

Ibu sayang, terima kasih kuhaturkan kepadamu. Atas ‘amin’-mu di ujung fatihahku. Terima kasih kuhaturkan, atas takbir indah yang kaueluskan ke telingaku. Terima kasih kuhaturkan, untuk air mata yang kauteteskan; di setiap shalat, dan di setiap doa. Semoga air matamu, mampu memadamkan neraka. Semoga air matamu, menjadi mata air surga. Aku mencintaimu, selamanya. Seperti harapku selalu, akan surga….
I Love u mom.. I love u So MUCH….

Mari beri berkomentar anda dilink:http://bit.ly/TerimaKasih_ibuku_sayang
Baca artikel Amazing lainnya di www.andhykasedyawan.com

Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com

Kamis, 27 Januari 2011

Selalu Ada Tetesan Setelah Tetesan Terakhir

Assalaamu’alaikum…

Haloo.. Saya hadir kembali mengisi inbox Facebook anda!! semoga Artikel-artikel Amazing You Community selalu di tunggu dan menjadi bagian dari sedikit perubahan hidup Anda yang Selalu Amazing.

Sahabat, melanjutkan tulisan kali ini, saya punya cerita menarik untuk Anda! semoga menjadi Inspirasi yang luar biasa untuk kehidupan kita..

Pasar malam dibuka di sebuah kota. Penduduk menyambutnya dengan gembira. Berbagai macam permainan, stand makanan dan pertunjukan diadakan. Salah satu yang paling istimewa dan menarik adalah atraksi manusia kuat. Begitu banyak orang setiap malam menyaksikan unjuk kekuatan otot manusia kuat ini.

saking hebatnya.. Manusia kuat ini mampu melengkungkan baja tebal hanya dengan tangan telanjang saja. Tinjunya pun dapat menghancurkan batu bata tebal hingga berkeping-keping. Ia juga mengalahkan semua pria di kota itu dalam lomba panco. Yang lebih menarik, setiap kali menutup pertunjukkannya ia mempertunjukkan atraksi memeras sebuah jeruk dengan genggamannya. Ia memeras jeruk tersebut hingga ke tetes terakhir. ‘ya…Hingga tetes terakhir', pikirnya.

Manusia kuat itu lalu menantang para penonton : "Hadiah yang besar telah aku sediakan kepada barang siapa yang bisa memeras hingga keluar satu tetes saja air jeruk dari buah jeruk ini!"

Kemudian naiklah seorang lelaki, bertubuh atletis, dengan Tangannya kekar. Ia memeras dan terus memeras... dan menekan sisa jeruk... tapi tak setetespun air jeruk keluar. “Aaaggghhhh… teriaknya kesal” Sepertinya seluruh isi jeruk itu sudah terperas habis. Dan Ia gagal. Beberapa pria kuat lainnya pun ikut mencoba, tetap saja tak ada yang berhasil. Manusia kuat itu tersenyum-senyum sinis sambil berkata : "Aku berikan satu kesempatan terakhir, siapa yang mau mencoba?"

Seorang wanita kurus setengah baya mengacungkan tangan dan meminta agar ia boleh mencoba. "Tentu saja boleh nyonya. Mari naik ke panggung." Walau dibayangi kegelian di hatinya, manusia kuat itu membimbing wanita yang tergopgoh-gopoh itu naik ke atas pentas. Tak pelak Beberapa orang yang menonton tergelak-gelak dan mengolok-olok wanita itu. Hah.hah.hah.. Pria kuat lainnya saja gagal meneteskan setetes air dari potongan jeruk itu apalagi ibu kurus tua ini, “sahutnya”..

ketika Wanita tua itu mengambil jeruk dan menggenggamnya. Semakin banyak penonton yang menertawakannya. Dengan santai wanita itu mencoba memegang sisa jeruk itu dengan penuh konsentrasi. Ia memegang sebelah pinggirnya, mengarahkan ampas jeruk ke arah tengah, dan terus ia ulangi dengan sisi jeruk yang lain. Ia terus menekan serta memijit jeruk itu, hingga akhirnya memeras... dan "ting!" setetes air jeruk muncul terperas dan jatuh di atas meja panggung. “haaaaah!!?? Sahut Penonton terperangah, terperanjat bercampur malu. Tak pelak cemoohan segera berubah menjadi tepuk tangan riuh.

Manusia kuat lalu memeluk wanita kurus itu, dan berkata, "Nyonya, aku sudah melakukan pertunjukkan semacam ini ratusan kali. Dan, banyak orang pernah mencobanya agar bisa membawa pulang hadiah uang yang aku tawarkan, tapi mereka semua gagal. Hanya Anda satu-satunya yang berhasil memenangkan hadiah itu. Boleh aku tahu, bagaimana Anda bisa melakukan hal itu?"

"Begini," jawab wanita itu, "Aku adalah seorang janda yang ditinggal mati suamiku. Aku harus bekerja keras untuk mencari nafkah bagi hidup kelima anakku. Jika engkau memiliki tanggungan beban seperti itu, engkau akan mengetahui bahwa selalu ada TETESAN AIR walau itu di padang gurun sekalipun. Engkau juga akan mengetahui JALAN untuk menemukan TETESAN-TETESAN itu. Jika hanya memeras setetes air jeruk dari ampas yang engkau buat, bukanlah hal yang sulit bagiku".

Selalu ada tetesan setelah tetesan terakhir. Aku telah ratusan kali mengalami jalan buntu untuk semua masalah serta kebutuhan yang keluargaku alami. Namun hingga saat ini aku selalu menerima tetes berkat untuk hidup keluargaku. Aku percaya TUHANku hidup dan aku percaya tetesan berkat-Nya tidak akan pernah kering, walau mata jasmaniku melihat semuanya telah kering. Aku punya alasan untuk menerima jalan keluar dari masalahku. Saat aku mencari, aku menerimanya karena ada pribadi yang mengasihiku. Ia adalah TUHAN-ku..

Mengapa Anda mendengarkan gonggongan anjing dan tidak diam mendengarkan nyanyian merpati?
Mengapa Anda melihat gelapnya malam saja, dan tidak menyaksikan indahnya bulan dan kerlipan bintang itu?
Mengapa Anda mengeluhkan sengatan lebah dan lupa manisnya madu?

Sahabat, Bila Anda memiliki alasan yang cukup kuat, Anda akan menemukan jalannya, demikian kata seorang bijak. Seringkali kita tak kuat melakukan sesuatu karena tak memiliki alasan yang cukup kuat untuk menerima hal tersebut. Teruslah berjuang.. saya Yakin Anda BISA..
SEMANGAAAT…..

silahkan beri komentar anda dilink:http://bit.ly/Tetesan_Terakhir
Baca artikel Amazing lainnya di www.andhykasedyawan.com
Follow twitter @andhykasedyawan

Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com

Selasa, 25 Januari 2011

Pertarungan Besi dengan Air

Para pemenang mempunyai kemampuan yang mengagumkan dalam memahami hubungan mereka dengan lingkungannya, dengan orang-orang disekitarnya dan dengan kejadian-kejadian yang saling mempengaruhi dalam kehidupan sehari-hari.

Sahabat, ternyata para Pemenang kehidupan adalah orang-orang yang telah mengembangkan Motivasi-diri Positif dengan kuat. Mereka memiliki kemampuan untuk bergerak menuju tujuan-tujuan yang telah mereka rancang, mereka mampu memerankan apa saja yang mereka inginkan dan mereka akan sabar menghadapi gangguan-gangguan kecil itu.
Untuk itu saya punya cerita inspiratif untuk Anda yang selalu semangat setiap harinya,

Ada dua benda yang bersahabat karib yaitu BESI dan AIR. Besi seringkali BERBANGGA Akan DIRINYA SENDIRI. Dan punya kebiasaan Menyombong kepada Sahabatnya :

“hai air.. Lihat ini aku, Kuat dan Keras. Aku Tidak Seperti Kamu yang Lemah dan Lunak” hah.hah.. ! gaya si besi berlagak sombong. Namun, Air hanya Diam Saja mendengar Tingkah Sahabatnya.

Dan Suatu hari Besi Menantang Air Berlomba untuk Menembus Suatu Gua dan Mengatasi Segala Rintangan yang ada di sana.
Aturannya :”Barang siapa dapat melewati gua itu dengan selamat tanpa terluka maka ia dinyatakan menang.” Besi dan Air pun mulai berlomba :

Rintangan pertama ialah mereka harus melalui Penjaga Gua itu yaitu Batu-batu yang Keras dan Tajam.
Besi mulai Menunjukkan Kekuatannya, Ia menyerang bebatuan, menabrakkan Dirinya ke batu-batuan itu. Karena kerasnya batu-batuan itu dan akhirnya Runtuh, Besi pun mengalami luka-luka di sana – sini karena kerasnya Melawan Batu-batuan itu.

Oke, dan si Air pun melakukan tugasnya, ia meneteskan sedikit demi sedikit untuk melawan bebatuan itu, perlahan.. tapi pasti. dengan lembut Mengikis Bebatuan itu sehingga Bebatuan lainnya Tidak Terganggu dan Tidak Menyadarinya, ia Hanya Melubangi Seperlunya Saja untuk Lewat tanpa Merusak yang Lainnya.
Dan Score Air dan Besi 1 : 0 untuk rintangan ini.

Sekarang lanjut Rintangan kedua, ialah mereka harus melalui berbagai celah sempit untuk tiba di dasar gua.
Dan Besi lagi-lagi Membanggakan Kekuatannya, ia Mengubah Dirinya menjadi Mata Bor yang Kuat dan ia Mulai Berputar dan Menembuskan Celah-celah itu. Tetapi celah-celah itu ternyata Cukup Sulit untuk Ditembus, semakin Keras ia berputar, memang celah itu Semakin Hancur tetapi ia pun juga semakin terluka.

Lalu pada giliran untuk sang Air, dengan Santainya Merubah Dirinya Mengikuti Bentuk Celah-celah itu. Ia Mengalir Santai dan lembut, karena Bentuknya yang Bisa berubah ia Bisa dengan Leluasa bergerak tanpa terluka Mengalir Melalui Celah-celah itu dan tiba dengan Cepat Di dasar Gua.
Dan Score untuk air dan besi 2 : 0

Akhirnya tibalah pada Rintangan ketiga, rintangan kali ini mereka harus dapat melewati Suatu Lembah dan tiba di luar gua jauh diseberang sana.
Pada percobaan ini Besi pun kesulitan mengatasi rintangan ini, ia tidak tahu lagi harus berbuat apa, akhirnya ia berkata kepada air :

Hai Air.. sekarang “Score kita sudah 2 : 0,
Aku akan Mengakui Kehebatanmu jika engkau dapat melalui rintangan terakhir ini ! tanpa pikir panjang “Air pun Segera merubah bentuk dan Menggenang walaupun sebenarnya ia pun Kesulitan Mengatasi Rintangan ini, tetapi dengan tekad dan kesabarannya, kemudian ia Membiarkan Sang MATAHARI Membantunya untuk Menguap. Ia pun Terbang dengan Ringan Menjadi Awan, kemudian ia Meminta Bantuan ANGIN untuk Meniupnya ke Seberang dan Mengembunkannya. Dan Maka Air pun Turun sebagai HUJAN.
Air Menang Telak atas Besi dengan score 3 : 0. Amazing, Right?

Sahabat, kita bisa ambil hikmah dari cerita diatas. Mari belajar Hidup seperti AIR.

Ia Dapat Memperoleh Sesuatu dengan Kelembutannya Tanpa Merusak dan Mengacaukan semuanya, karena dengan Sedikit Demi Sedikit ia Bergerak tetapi ia Dapat Menembus Bebatuan yang Keras.
Kadang Kekerasan bukanlah jalan keluar dari satu masalah, malah sering kali menjadikan satu masalah baru.
Jika Anda menemui masalah hati, Hati Seseorang Hanya Dapat Dibuka dengan Kelembutan dan Kasih sayang Bukan dengan Paksaan dan Kekerasan.

karena KEKERASAN Hanya Menimbulkan Dendam dan Paksaan hanya
Menimbulkan Keinginan Untuk Membela Diri.

Air Selalu Merubah Bentuknya Sesuai dengan Lingkungannya, ia FLEXIBEL dan Tidak Kaku, karena itu ia Dapat Diterima oleh Lingkungannya dan dengan kondisi apapun. Be Amazing.. SEMANGAAAT….


ayo beri komentar anda dilink:http://bit.ly/Besi_dan_Air
Baca artikel Amazing lainnya di www.andhykasedyawan.com
follow twitter @andhykasedyawan

Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com

Minggu, 23 Januari 2011

Perhatikan FOKUSMU!

Assalaamu’alaikum.. Amazing Readers,

Halo sahabat, ketika kekurangan sudah menjadi penghambat, Apa yang menjadi tindakan Anda untuk menghadapinya? Tak dapat dipungkiri, Terkadang kita menganggap bahwa kekurangan adalah sebuah kelemahan terbesar. Seolah-olah itu yang menjadi penyebab atas apa yang sulit kita raih selama ini. Sehingga kita terlalu fokus kepada kekurangan kita. Padahal setiap insan sesungguhnya mempunyai kelebihan. Mengapa tidak fokus pada kelebihan kita?

Nah.. Ada sebuah cerita menarik yang saya dapatkan dari note facebook sahabat kita. Semoga bisa menginspirasi kita bersama.
Alkisah, di sebuah kota kecil di Jepang, terdapat seorang anak yg lengan kirinya buntung, tetapi ia sangat menyukai beladiri judo, dan sudah mengikuti latihan di sebuah dojo.

Selama berlatih, sang guru hanya mengajarkan satu jurus saja. Walaupun jurus itu termasuk sukar untuk dikuasai, anak ini merasa tak puas, karena ia melihat murid-murid lainnya mempelajari bermacam-macam teknik. Akhirnya setelah 6 bulan, ia tak kuasa lagi menahan kesabarannya. Lantas ia menemui sang guru; “Sensei, bolehkah aku bertanya? Mengapa selama 6 bulan ini aku hanya berlatih jurus ini saja?”. Gurunya hanya menjawab singkat “Karena engkau murid yang istimewa dan hanya jurus ini yang engkau perlukan”. Sang muridpun akhirnya tak berani lagi bertanya dan memilih untuk berlatih dengan tekun.

Semakin lama jurus itu semakin dikuasainya dan mendarah daging dalam dirinya. Tak ada seorangpun yang semahir dia dalam menggunakan jurus tsb. Setahun kemudian, sang guru menyertakan dirinya dalam kejuaran nasional di ibukota. Walaupun merasa pesimis & minder, ia menuruti permintaan sang guru & mereka berangkat ke ibukota.

Kejuaraan dimulai. Di luar dugaannya, dengan mudah ia bisa menjatuhkan & mengunci lawan-lawannya. Babak demi babak ia lalui, sampai akhirnya ia harus menghadapi juara tahun lalu di babak Final. Walau memakan waktu cukup lama dan menguras tenaganya, lagi-lagi ia berhasil memenangkan pertandingan.

Dalam perjalanan pulang, sembari membahas & mengevaluasi pertarungannya, sang anak bertanya kembali “Sensei, saya heran, mengapa hanya bermodal satu jurus ini saja saya bisa memenangi pertandingan. Saya masih belum mengerti ucapan Sensei dulu, apa istimewanya saya dan mengapa hanya satu jurus ini?”

Sang Sensei tersenyum & berkata; “Muridku, Cara bertarung setiap orang adalah unik, tergantung dari kekuatan & kelemahannya. Praktisi beladiri perlu mempelajari berbagai teknik & jurus sampai akhirnya ia menemukan kekuatan & kelemahannya dan akhirnya memilih teknik & jurus yang sesuai, yaitu teknik2 yg memanfaatkan kekuatanya dan menutupi kekurangan atau bahkan mengubahnya sebagai kekuatan”.

“Engkau istimewa, karena kekuranganmu sudah jelas. Sehingga tak perlu engkau menghabiskan waktu mempelajari berbagai jurus & teknik yang sudah pasti tidak engkau perlukan. Dan jurus itu paling cocok bagimu, karena selain jurus tersebut salah satu jurus tersulit dalam Judo, satu-satunya cara untuk menghadapinya adalah dengan mengunci lengan kirimu”.

Bagaimana pendapat Anda setelah membaca cerita tersebut?

Sahabat, Kita dapat menciptakan realitas kita sendiri dengan memusatkan perhatian pada apa-apa yang tidak dapat kita lakukan. Tepat apa yang dikatakan Ben Stein: “Langkah pertama yang tak boleh ditawar-tawar untuk mendapatkan hal-hal yang kita kehendaki dari hidup ini adalah menentukan apa yang kita kehendaki, lalu fokuslah!”

Ditunggu komentar anda dilink:http://bit.ly/perhatikan_fokusmu
Baca artikel Amazing lainnya di www.andhykasedyawan.com

Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com

Sabtu, 22 Januari 2011

Ketika Aku Meminta Kepada TUHAN......

Assalaamu'alaikum...

Sahabat, ketika:
Aku meminta kepada Tuhan untuk menyingkirkan MASALAH-MASALAHKU
Tuhan menjawab :
TIDAK, hal itu bukan untuk KU-singkirkan, tetapi agar kau MENGALAHKANNYA.

Lalu,
Aku meminta kepada Tuhan untuk menyembuhkan KECACATANKU
Tuhan menjawab :
TIDAK, jiwamu adalah SEMPURNA, badan hanyalah SEMENTARA.

Dan, Akupun meminta kepada TUHAN untuk menghadiahkan kepadaku KESABARAN,
Tuhan menjawab :
TIDAK, kesabaran adalah HASIL DARI KESULITAN, itu tidak dihadiahkan, melainkan HARUS DIPELAJARI.

Aku juga meminta kepada Tuhan untuk memberiku BERKAH dalam hidup
Tuhan menjawab :
TIDAK, Aku telah memberimu RASA SYUKUR, agar hidupmu tak pernah kekurangan.

Aku meminta kepada Tuhan untuk menjauhkan aku dari PENDERITAAN
Namun Tuhan menjawab :
TIDAK, Penderitaan akan menjauhkanmu dari perhatian duniawi dan membawamu mendekat pada-KU.

Aku meminta kepada Tuhan untuk MENUMBUHKAN IMANKU
Tuhan menjawab :
TIDAK, Kau harus menumbuhkannya sendiri, tetapi AKU akan memangkas untuk membuatmu BERBUAH LEBIH BANYAK..

Aku meminta kepada Tuhan SEGALA HAL sehingga aku dapat MENIKMATI HIDUP ini
namun Tuhan menjawab :
TIDAK, Aku akan MEMBERIMU HIDUP, sehingga kau dapat MENIKMATI SEGALA HAL.

Sahabat, Terkadang kita tidak sadar Tuhan telah memberi kita kekuatan tapi kita selalu merasa kekurangan dan tidak pernah mau melihat apa yang orang lain alami.

Mulailah bersyukur dan menikmati hidup sambil menjadi tangan Tuhan. jangan biarkan satu hari pun berlalu tanpa doa dan ucapan syukur atas pemberian yang kita nikmati, betapa kecilnya pemberian itu. siaaaap???
Be Amazing.. SEMANGAAT....

Mari tinggalkan komentar anda dilink:http://bit.ly/icLgCd
Baca artikel Amazing lainnya di www.andhykasedyawan.com
follow twitter @andhykasedyawan

Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com

Rabu, 19 Januari 2011

Arungi Samudera Kehidupan....

Assalaamu’alaikum.. Amazing Members!!

Apakah di Kota Anda sekarang sedang hujan? Bersyukurlah, artinya rejeki akan terus datang kepada Anda.. setuju? Mau hujan ataupun tidak, ya kita kudu tetap yakin bahwa Tuhan Maha Kaya dan pasti akan memberikan rizkinya kepada Hamba-Nya yang sudah memantaskan dirinya untuk mendapatkannya. Apakah Anda sudah memantaskan diri Anda? Yuuk kita pantaskan diri kita...

Anda kenal siapa Christopher Colombus? Wuah kalo Anda kenal dia, artinya Anda sudah tua sekali ya?hehe.. bercanda ya.. oke, saya ganti pertanyaannya, ada yang pernah tahu atau mendengar nama Christopher Colombus? Loh tadi kan saya sudah sebut sebelumnya, artinya semua sudah pernah mendengar atau membaca nama tersebut ya..

Yup, dia adalah seorang yang sangat cerdas, pintar, hebat dan memiliki impian besar dalam hidupnya. Penemuannya yang hingga kin menjadi sejarah terbaiknya adalah ketika Colombus mengarungi samudra dengan impian menjelajah dunia hingga akhirnya Colombus menemukan benua Amerika.

Suatu hari di sebuah Bar Restoran Colombus mendapatkan tantangan, celotehan, cemoohan dari beberapa orang yang kasar di kota tersebut. Mereka menantang Kecerdasan Colombus, dan mengkerdilkan si Colombus dengan mengejek-ngejek bahwa kalo Cuma menemukan benua Amerika sih siapapun bisa, Cuma tinggal berlayar, dan menemukan dengan tidak sengaja sebuah benua. Kalo gitu doang mah gue juga bisa, kata orang-orang kasar tersebut.

Segera Colombus meminta kepada pelayan restoran sebutir telur ayam untuk Colombus melakukan tantang balik mereka-mereka yang tidak suka dengan pencapaian gemilang Colombus. “Siapa dari Anda yang bisa mendirikan telur ini dengan tegak, maka saya akan mengakui kehebatan Anda dan akan berguru kepada Anda!” kata Colombus. Tantangan tersebut langsung ditanggapi oleh orang-orang tersebut dengan satu persatu mencoba untuk mendirikan telur tersebut, dan tidak ada satu pun yang berhasil mendirikannya.

Setelah semuanya gagal, maka Colombus mengambil telur tersebut untuk membuktikan bahwa dia memang tetap yang terbaik. Colombus memgang telur tersebut, lalu sedikit dibuat retak bagian bawah terlebar dari telur tersebut, dan mendirikan telur tersebut di atas meja depan mereka.

“Yeee, kalo gitu saya juga bisa, orang bodoh pun pasti bisa!!” kata orang-orang kasar tersebut. Lalu Colombus mengatakan, “Ya, mereka tahu caranya, namun mereka tidak mau dan berani melakukannya.”

Sahabat Amazing, banyak orang di luar sana, bukan Anda, yang sudah tahudan mengerti bagaimana caranya agar memiliki sebuah kesuksesan, kesehatan, kesejahteraan dan kehidupan yang Amazing, namun tidak banyak dari Anda yang MAU dan BERANI untuk melakukannya.

Dan yang paling penting adalah, “Bukan apa yang Anda lakukan, namun yang terpenting adalah Bagaimana Anda melakukan hal tersebut...”

Setelah Anda selesai membaca tulisan ini, segera tulis apa-apa yang harus Anda lakukan untuk menjadikan hidup Anda lebih AMAZING, buat prioritas mana-mana yang harus Anda lakukan terlebih dahulu untuk MENEBUS IMPIAN Anda. Dan LAKUKAN dengan Antusias SEKARANG!!!...

mari berbagi dengan beri komentar Anda di link http://bit.ly/ArungiSamudraKehidupan
Silahkan berkunjung di Web kita untuk mendapatkan Artikel-artikel Amazing lainnya di: www.andhykasedyawan.com
Dan juga follow twitter juga yuk @andhykasdyawan

Be Amazing, AMAZING YOU!!!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com

Selasa, 18 Januari 2011

Si Untung Yang Beruntung

Assalamu’alaikum.. Salam Amazing,

Hai..Sahabat, tahukah Anda? Professor Richard Wiseman dari University of Hertfordshire Inggris, mencoba meneliti hal-hal yang membedakan orang2 beruntung dengan yang sial. Wiseman merekrut sekelompok orang yang merasa hidupnya selalu untung, dan sekelompok lain yang hidupnya selalu sial-bermasalah. Memang Ternyata memang orang yang beruntung bertindak berbeda dengan mereka yang sial.

Berdasarkan hasil penelitian yang diklaimnya “scientific” ini, Wiseman menemukan 4 faktor yang membedakan mereka yang beruntung dari yang sial. Keempat faktor tersebut adalah:

1) Sikap terhadap peluang
Orang beruntung ternyata memang lebih terbuka terhadap peluang. Mereka lebih peka terhadap adanya peluang, pandai menciptakan peluang, dan bertindak ketika peluang datang. Bagaimana hal ini dimungkinkan? Ternyata orang-orang yg beruntung memiliki sikap yang lebih rileks dan terbuka terhadap pengalaman-pengalaman baru. Mereka lebih terbuka terhadap interaksi dengan orang-orang yang baru dikenal, dan menciptakan jaringan-jaringan sosial baru. Sebaliknya, kelompok Orang yang sial memiliki perasaan dan sikap yang lebih tegang sehingga tertutup terhadap kemungkinan- kemungkinan baru. Menggunakan intuisi dalam membuat keputusan.

2) Orang yang beruntung ternyata lebih mengandalkan intuisi daripada logika.
Keputusan-keputusan penting yang dilakukan oleh orang beruntung ternyata sebagian besar dilakukan atas dasar bisikan “hati nurani” (intuisi) daripada hasil otak-atik angka yang canggih. Angka-angka akan sangat membantu, tapi final decision umumnya dari “good feeling”. Yang barangkali sulit bagi orang yang sial adalah, bisikan hati nurani tadi akan sulit kita dengar jika otak kita pusing dengan penalaran yang tak berkesudahan. Makanya orang beruntung umumnya memiliki metoda untuk mempertajam intuisi mereka, misalnya melalui hal2 yang positif atau meditasi yang teratur. Pada kondisi mental yang tenang, dan pikiran yang jernih, intuisi akan lebih mudah diakses. Dan makin sering digunakan, intuisi kita juga akan semakin tajam.

3) Selalu berharap kebaikan akan datang..
Orang yang beruntung ternyata selalu bersikap positif terhadap kehidupan. Berprasangka dengan optimis bahwa kebaikan akan datang kepadanya. Dengan sikap mental yang demikian, mereka lebih tahan terhadap ujian yang menimpa mereka, dan akan lebih positif dalam berinteraksi dengan orang lain.

4) Mengubah hal yang buruk menjadi baik.
Orang-orang beruntung sangat pandai menghadapi situasi buruk dan merubahnya menjadi kebaikan. Bagi mereka setiap situasi selalu ada sisi baiknya. Dalam salah satu tes nya Prof Wiseman meminta peserta untuk membayangkan sedang pergi ke bank dan tiba-tiba bank tersebut diserbu kawanan perampok bersenjata. Dan peserta diminta mengutarakan reaksi mereka. Reaksi orang dari kelompok sial umunya adalah: “wah sial bener ada di tengah2 perampokan begitu”. Sementara reaksi orang beruntung, misalnya adalah: “untung saya ada disana, saya bisa menuliskan pengalaman saya untuk media dan dapet duit”.

Apapun situasinya orang yg beruntung pokoknya untung terus. Mereka dengan cepat mampu beradaptasi dengan situasi buruk dan merubahnya menjadi keberuntungan.

Jadi, menurut Profesor Richard Wiseman => rahasia orang yang berUntung adalah cukup sederhana. Dikatakannya, hampir semua orang normal juga bisa beruntung. Termasuk Anda. Apakah sudah Siap mulai menjadi si Untung? First, Open your Mind, and Enjoy your life…… Keep Spiritttt!!!

ditunggu komentar anda dilink: http://bit.ly/siUntung_beruntung
Baca artikel Amazing lainnya di www.andhykasedyawan.com


Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com

Senin, 17 Januari 2011

Berbesar Hatilah, kawan!

Assalaamu’alaikum…!

Alhamdulillah.. Hari ini kita jumpa lagi diSenin yang penuh Semangat ini. bagi yang belum Semangat, masih ngoyo, Letoy. Semoga Mulai hari ini Anda Bisa untuk Segera Memutuskan Menjadi Apa yang Anda inginkan dan terus berusaha sembari istiQomah menjalankan ibadah. Dengan penuh harap Semoga selalu mendapati hari-hari yang Indah akan segala perubahan yang lebih hebat dan lebih Luar biasa. Amiin…!!??

Lagi-lagi Saya menemukan Cerita menarik ini dari seorang sahabat Amazing, Semoga menjadi Inspirasi yang baik. jadi, mari kita lanjut dengan ceritanya langsung,

Sepasang Suami istri Akhirnya melahirkan Seorang anak setelah 11 tahun pernikahannya. Mereka adalah pasangan yg saling mencintai dan anak itu adalah buah hati mereka yang sudah lama di idam-idamkan. Namun pada suatu pagi, diSaat anak tersebut berumur dua tahun, ketika hendak kekantor si ayah yang sedang buru-buru melihat sebotol obat yg dalam keadaan terbuka penutupnya.

Karena sudah terlambat untuk ke kantor maka dia meminta istrinya untuk menutupnya dan menyimpannya di lemari. Namun, karena kesibukannya di dapur sang istri sama sekali menyadari dan melupakan hal tersebut.

Sedang asyik-asyik nya bermain, sang Anak melihat botol obat yang dalam keadaan terbuka tadi dan dengan riang memainkannya. Apalagi dengan warna yang menarik, tanpa sadar si anak memakan semua obat hingga habis. dengan obat yg keras yg bahkan untuk orang dewasa pun hanya boleh memakannya dalam dosis kecil saja. Tentu saja sangat membahayakan nyawa sang anak.

Teriakkan pun memecah di setiap sudut rumah saat melihat anaknya kejang-kejang tak sadarkan diri. Sang istri yang sudah panik segera membawa si anak ke rumah sakit.

Tapi apa daya.. nyawa si anak tidak tertolong lagi. Dia menghembuskan nafas terakhirnya sebelum sampai dirumah sakit. Sekarang setelah menerima kenyataan seperti ini, Ia juga akan dihadapkan dengan rasa penyesalan dan rasa bersalah yang teramat dalam karena tidak langsung mengerjakan permintaan suaminya tadi. Dia tak bisa membayangkan bagaimana dia harus menghadapi suaminya nanti.

Ketika si suami datang ke rumah sakit dan melihat anaknya yang telah meninggal, dia menatap dalam-dalam pada istrinya yang terus saja menangis dan menyesali semua yang terjadi, tiba-tiba dengan tatapan yang teduh sang suami hanya mengucapkan 3 kata.

PERTANYAAN :
1. Apa 3 kata itu ?
2. Apa makna cerita ini ?



Scroll down to read....


JAWABAN :

Sang Suami hanya mengatakan "SAYA BERSAMAMU SAYANG"

Reaksi sang suami yang sangat tidak disangka-sangka adalah sikap yang proaktif. Si anak sudah meninggal, tidak bisa dihidupkan kembali. Tidak ada gunanya mencari-cari kesalahan pada sang istri. Lagipula seandainya dia menyempatkan untuk menutup dan menyimpan botol tersebut maka hal ini tdk akan terjadi.

Tidak ada yg perlu disalahkan. Si istri juga kehilangan anak semata wayangnya. Apa yg si istri perlu saat ini adalah dukungan dari sang suami dan itulah yang ia dapatkan sekarang. Kita semua juga tahu, memang tidak mudah untuk menjadi manusia yang berbesar hati ketika menhadapi musibah seperti ini. Namun, Jika semua orang dapat melihat hidup dengan cara pandang seperti ini maka akan terdapat jauh lebih sedikit permasalahan di dunia ini.

"Perjalanan ribuan mil dimulai dengan satu langkah kecil"

Sahabat, Buang rasa iri hati, cemburu, dendam, egois dan ketakutanmu. Kamu akan menemukan bahwa sesungguhnya banyak hal tidak sesulit yang kau bayangkan.

TerKadang kita selalu membuang waktu hanya untuk mencari kesalahan orang lain atau siapa yg salah dalam sebuah hubungan atau dalam pekerjaan atau dengan orang yg kita kenal. hal ini akan membuat kita kehilangan kehangatan dalam setiap hubungan.

Mulai sekarang ambil penuh kendali atas hidup anda. biasakan untuk selalu intropeksi, kuasai diri Anda dan kendalikanlah menuju tempat yang jauh lebih baik, dan semakin baik setiap harinya. Semangattt!!

silahkan beri komentar anda di link: http://bit.ly/besar_hati
Baca artikel Amazing lainnya di www.andhykasedyawan.com

Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com

Sabtu, 15 Januari 2011

Menatap Langit Tidak Akan Menghilangkan Dahagamu

Assalaamu’alaikum Wr.Wb

Menatap Langit Tak Akan Menghilangkan Dahagamu.

Sahabat Amazing, Sungguh ini kisah yang harus direnungkan,

Cintaku, cucu-cucuku. Kemari, lihatlah cakrawala langit.
Tahukah kau darimana datangnya hujan?
Air yang terdapat pada bumi diserap oleh langit.
Ia terkumpul menjadi awan dan kemudian jatuh kembali ke bumi dalam bentuk hujan.

Bagaimanapun, proses ini tidak terjadi setiap waktu.
Kau tidak bisa bergantung pada hujan.
Contohnya, kau selalu membutuhkan air untuk minum, betulkah?
Tapi bisakah kau bergantung dari air hujan yang turun dari langit?
Akankah menatap langit dapat menghilangkan dahagamu?
Tidak bisa, tidak selamanya hujan turun tatkala dahaga mendatangimu.
Kau tidak mungkin berharap air turun dari langit ketika kau menginginkannya.

Jika kau berdiri di sana berharap hujan akan turun,kau tak akan bisa menghilangkan dahagamu.
Malahan kau akan berakhir dengan berkeliling dan kau akan mati.

Sekarang lihatlah tanah ini cucu-cucuku. Selalu tersedia air di dalamnya.
Jika kau gali tanahnya dan kemudian menemukan mata air, kau bisa meminum sepuasnya, sesuka hatimu.
Untuk itu, jangan berharap dari langit.
Kau harus berusaha dan menggali jauh ke dalam tanah untuk mendapatkan airmu.

Seperti itulah, cucu-cucuku, kau tak akan bisa menghilangkan dahaga jiwamu hanya dengan menatap langit memohon kepada Allah Swt.
Sembari berkata,
“Allah ada di sana. Dia yang akan menyediakan.”
Allah ada dan Dia akan menolong pada saat yang tepat, tapi sebelumnya kau harus berusaha. Kau harus mencoba.

Sebagaimana titik-titik air yang terdapat pada bumi diserap oleh langit dan turun kembali ke bumi dalam bentuk hujan, Allah mengambil apapun yang kau miliki dan mengembalikannya kembali padamu.
Sifat-sifat apapun yang kau miliki akan kembali padamu.
Jika kau mengumpulkan sifat-sifat neraka, itulah yang akan kau dapatkan kembali.

Tapi, cucu-cucuku,jika kau mengumpulkan sifat-sifat surga, kau akan meraih surga.
Jika kau mengumpulkan kebijaksanaan, semua sifat-sifat baik di dalam dirimu dan bertingkah laku dengan baik, Allah akan membuat sifat-sifat tersebut menjadi jauh lebih indah lagi dengan cahaya-Nya.
Dia akan merubah sifat-sifat tersebut menuju kemerdekaan bagi sang jiwa dan membuat hujan turun membasahi dirimu.

Allah akan mengambil apa yang kau miliki dan merubahnya menjadi sesuatu yang jauh lebih baik, sesuatu yang jauh lebih bernilai.
Dia akan membuatnya sempurna dan mengembalikannya padamu.
Allah itu ada.
Dia ada dimanapun, tapi kau harus menggali ke dalam dirimu dan menemukan Dia di sana.

Segala tindakan-Nya harus hadir pada dirimu.
Baru kemudian kau akan meraih khazanah rahmat.
Untuk itu, anak-anak,jangan berpikir,
“Allah akan melakukannya. Allah akan menyediakannya.”
Merupakan suatu kesalahan tatkala menatap langit dan berpikir,
“Aku tidak perlu melakukan apapun. Hujan akan datang dengan sendirinya.”
Tidak ada manfaatnya bersikap seperti itu.

Cintaku, cucu-cucuku. Pikirkan baik-baik.
Pikirkan tentang tugas yang harus kau lakukan.
Jangan kau tatap langit, tataplah ke dalam dirimu.
Semuanya ada di dalam dirimu, sebagaimana air terdapat di dalam tanah.
Cintaku, cucu-cucuku. Kau harus memahami hal ini.

Ditulis oleh M. R. Bawa Muhaiyaddeen
dari: “Gazing at the Sky Will Never Quench Your Thirst” Come to the Secret Garden: Sufi Tales of Wisdom.
Semangaaat......

Baca artikel Amazing lainnya di www.andhykasedyawan.com


Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com

Jumat, 14 Januari 2011

Indahnya Menjadi Sahabatmu....

Assalaamu’alaikum.. Salam Amazing.. Salam Sejahtera..

Sing:: kau teman sehati.. kita teman sejati... hadapilan dunia... genggam tanganku..!
Lagu Nidji yang inspiratif ini sangat mengingatkan Saya kepada Anda. mengapa demikian??

Karena hari ini saya ingin menulis Tentang “Sahabat”, nah.. apa yang terlintas dalam pikiran Anda, sahabat? mungkin berbagai Jawaban yang akan muncul dan bahkan bermacam ekspresi akan membentuk garisan muka Anda. baik itu bahagia ataupun kecewa. Wajar saja, Ritme kondisi suatu jalinan persahabatan bisa saja sewaktu-waktu berubah. Yang penting, kebijaksanaan dan rendah hati tetap ada dalam setiap masalah yang datang.

Alhamdulillah.. Sampai hari ini, Saya Senang dan Bersyukuur sekali, karena saya mempunyai Sahabat seperti Anda. Sedia meluangkan waktu untuk setia membaca celotehan Saya. Saling bertukar pikiran dan membenarkan jika ada yang salah. Tentunya terima kasih tak terhingga telah menjadi bagian dari hidup Saya. Hatur nuhuun nya’….!

Seperti Socrates, seorang filsuf terkenal dari Yunani, bertanya kepada seorang lelaki tua tentang apa yang paling membuatnya bersyukur. Lelaki itu menjawab, “Sahabat-sahabatku yang masih setia sampai saat ini, meski aku seorang yang miskin.”

Saya ataupun Anda pasti membutuhkan sahabat. Hidup tanpa sahabat-sahabat yang mengasihi kita, dunia seakan sepi dan hampa. Sahabat adalah sekutu kita saat mengalami pertentangan batin, hiburan kita saat berkabung, dan teman saat kita dalam keadaan terburuk, tetapi tidak pernah melupakan keadaan kita yang terbaik. Ia adalah orang yang menganggap kita sedikit lebih mengagumkan daripada kita yang sebenarnya. Ia ikut berbahagia atas keberhasilan kita. Ia tidak mencoba untuk mengetahui lebih banyak, bertingkah sok pintar atau guru yang terus-menerus mengajari kita. Ia mendengarkan kita sekalipun tidak tertarik pada apa yang kita katakana. Ia mendengarkan karena ia mengerti hal tersebut penting bagi kita.

Malcom Forbes pun berkata, “Tanpa teman sejati, seorang jutawa pun merupakan orang miskin. “Oleh karena itu, mulailah untuk melihat ke sekeliling Anda, tebarkanlah senyum terbaik Anda, dan mulailah jalin hubungan dengan sebanyak mungkin orang. Tentunya, untuk memiliki seorang sahabat. Perlakukanlah keluarga dan Orang-orang yang Anda kasihi. Peluklah, dengarkan, dan luangkanlah waktu bersama mereka. Anda akan melihat bahwa dunia ini begitu hidup dan berwarna karena Anda dikelilingi oleh orang-orang yang peduli dan mengasihi Anda.

survey membuktikan bahwa 90% dari seni kehidupan terdiri atas kebersamaan bersama orang-orang yang Anda sukai. Oleh sebab itu, sudahkah Anda menjadi sahabat yang baik bagi rekan Anda? lakukanlah mulai hari ini! Percayalah, hidup akan terasa lebih baik jika kita dicintai banyak teman. Setujuu? Keep Smiling… SEMANGAAT..

Baca artikel Amazing lainnya di www.andhykasedyawan.com
Follow Twitter saya juga ya di : @andhykasedyawan

Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com

Rabu, 12 Januari 2011

Hey... Mengaku Sajalah!

Hai.. Sahabat, meskipun cuaca lagi Ekstrim-ekstrimnya, semoga tidak mengurangi semangat Anda untuk terus menjadi yang terdepan (ngopy slogan iklan nih)huu. Biarkan saja hujan turun (brrrr..), biarkan saja terik matahari menyengat dikulit (huuftt), toh..Semua itu merupakan Anugerah dari Allah yang maha Kuasa, setujuu?. Eitss.. bagi para sahabat mengalami musibah karena pengaruh cuaca akhir-akhir ini, Semoga kita di beri kesabaran, Ridho dariNYA dan Rezeki yang berlimpah serta dengan segeranya pemerintah menanggulangi masalah ini, Amiin..!

Kali ini, Saya punya Kisah atau cerita hikmah bijak nih, kisah ini saya dapatkan dari email seorang Sahabat Amazing. karena saya merasakan bijaknya cerita ini. Kisah simple, sederhana, namun membawa banyak hikmah dan bijak dalam kehidupan.

Kalau ngomong bebek, saya jad ingat sifat sportifnya, yaitu ngantri. haha… Bebek aja bisa ngantri dengan tertib. Bagaimana dengan kita? Nah, kisah berikut bukanlah belajar dari bebek, tapi ada hubungannya dengan bebek .. Yah, kita mulai saja ceritanya…

Ingat bebek? Ada seorang bocah laki-laki sedang berkunjung ke kakek dan neneknya dipertanian mereka.

Dia mendapat sebuah katapel untuk bermain-main di hutan. Dia berlatih dan berlatih tetapi tidak pernah berhasil mengenai sasaran. Dengan kesal dia kembali pulang untuk makan malam. Pada waktu pulang, dilihatnya bebek peliharaan neneknya. Masih dalam keadaan kesal, dibidiknya bebek itu, ‘duzz’ peluru tepat mengenai kepala, dan matilah si bebek. “hahhh!!”Dia terperanjat dan sedih. Dengan panik, disembunyikannya bangkai bebek didalam timbunan kayu, dilihatnya ada kakak perempuannya mengawasi. Sally melihat semuanya, tetapi dia tidak berkata apapun.

Setelah makan, nenek berkata, “Sally, cuci piring.” Tetapi Sally berkata, “Nenek, Johnny berkata bahwa dia ingin membantu didapur, bukankah demikian Johnny?” Dan Sally berbisik, “Ingat bebek?” karena takut ketahuan Johnny pun menuruti perintah kakaknya dan mencuci piring.

Dan suatu ketika si kakek ingin mengajak anak-anak untuk pergi memancing, dan nenek pun berkata, “Maaf kek, tetapi aku perlu Sally untuk membantuku menyiapkan makanan.” Tetapi Sally tersenyum dan berkata, “Tidak apa-apa, karena Johnny memberitahu kalau dia saja yang membantu.” Iya kan Jhon?? Kembali dia berbisik, “Ingat bebek?” akhirnya Sally pun pergi memancing dan Johnny tinggal dirumah.
Setelah beberapa hari Johnny mengerjakan tugas-tugasnya dan juga tugas-tugas Sally, akhirnya dia tidak dapat bertahan lagi. Ditemuinya nenek dan Jhonny mengaku telah membunuh bebek neneknya dan meminta Maaf atas kesalahannya. Nenek berlutut dan merangkulnya, dan berkata, “Sayangku, aku tahu. Tidakkah kau lihat, aku berdiri dijendela dan melihat semuanya. Karena aku mencintaimu, aku memaafkanmu. Hanya aku heran berapa lama engkau akan membiarkan Sally memanfaatkanmu.” Aku tidak tahu masa lalumu. Aku tidak tahu dosa apakah yang dilemparkan musuh kemukamu. Tetapi apapun itu, aku ingin memberitahu sesuatu. Tuhan Yang Maha Kuasa juga selalu berdiri di”jendela”. Dan Dia melihat segalanya. Dan karena DIA mencintaimu, DIA akan mengampunimu bila engkau memintanya. Hanya DIA heran melihat berapa lama engkau membiarkan musuh memperbudakmu. Hal yang luar biasa adalah DIA tidak hanya mengampuni, tetapi DIA juga tidak mengingat-ingat lagi dosamu.”
Sahabat, Bagaimana munrut Anda dengan cerita diatas?

Marii..beri komentar anda dilink: http://bit.ly/Mengaku_sajalah
Baca artikel Amazing lainnya di www.andhykasedyawan.com

Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com

Sabtu, 08 Januari 2011

WAH!.... ADA KOIN PENYOK!!

Assalamu’alaikum…

Jalan menuju Bahagia & Sukses tidak selalu lurus, ada tikungan bernama kegagalan, ada bundaran bernama kebingungan, tanjakan bernama teman, lampu merah brnama musuh, lampu kuning brnama keluarga. Anda akan mengalami ban kemps & pecah..maka itulah hidup.Tapi jika anda membawa ban serep bernama TEKAD, mesin bernama KETEKUNAN, asuransi bernama IMAN, dan pengemudi bernama TUHAN. Maka sampailah anda di daerah yg disebut SUKSES & BAHAGIA..

Sahabatku yang LuarBiasa Semangatnya, bagaimana tanggapan Anda dengan sekelumit kalimat di atas? Sebuah perumpamaan yang cukup memberi arti yang menginspirasi ya?!! oh ya, gimana nih kabar Anda yang selalu setia menjadi Sahabat Terbaik kami di Amazing You Community? Semoga makin Sukses, makin hebat, makin Bahagia dan makin Amazing Hidup nya, Amiin??!! Teruntuk yang special dihati saya, kali ini ada cerita menarik nih, harus dibaca.. karena ceritanya sangat mengispirasi dan memotivasi, hehe! Yuk kita lanjuut,

Alkisah, seorang lelaki keluar dari pekarangan rumahnya, berjalan tak tentu arah dengan rasa putus asa. Sudah cukup lama ia menganggur. Kondisi finansial keluarganya juga morat-marit. Sementara para tetangganya sibuk memenuhi rumah dengan barang-barang mewah, namun ia masih saja bergelut memikirkan cara memenuhi kebutuhan pokok keluarganya sandang dan pangan.

Anak-anaknya sudah lama tak dibelikan pakaian, istrinya sering marah-marah karena tak dapat membeli barang-barang rumah tangga yang layak. Laki-laki itu sudah tak tahan dengan kondisi ini, dan ia tidak yakin bahwa perjalanannya kali inipun akan membawa keberuntungan, yakni mendapatkan sebuah pekerjaan.

dalam perjalanannya, Ketika laki-laki itu tengah menyusuri jalanan sepi, tiba-tiba kakinya terantuk sesuatu. Ahh..! apa ini? “sahutnya”, Karena merasa penasaran ia membungkuk dan mengambil benda tadi.

“Uhhf,, hanya sebuah koin kuno yang sudah penyok-penyok,” gerutunya kecewa. Meskipun begitu ia pun mendapatkan ide dan berniat membawa koin itu ke sebuah bank, semoga saja bisa ditukarkan. “harapnya”

setiba sampai di Bank dan langsung menukarkan koin nya. “Sebaiknya koin ini Bapak bawa saja ke kolektor uang kuno,” kata teller memberi saran. Lelaki itu pun mengikuti anjuran petugas bank, membawa koinnya ke kolektor. Kali ini ia Beruntung sekali, ternyata si Kolektor menghargai koin itu senilai 30 dollar. Horeey…!

Begitu senangnya, lelaki tersebut mulai memikirkan apa yang akan dia lakukan dengan rejeki nomplok ini. Ketika melewati sebuah toko perkakas, dilihatnya beberapa lembar kayu sedang diobral. Dia bisa membuatkan beberapa rak untuk istrinya karena istrinya pernah berkata mereka tak punya tempat untuk menyimpan jambangan dan stoples. Sesudah membeli kayu seharga 30 dollar, dia memanggul kayu tersebut dan beranjak pulang.

Di tengah perjalanan dia melewati bengkel seorang pembuat mebel. Mata pemilik bengkel sudah terlatih melihat kayu yang dipanggul lelaki itu. Kayunya indah, warnanya bagus, dan mutunya terkenal. Kebetulan pada waktu itu ada pesanan mebel. Dia menawarkan uang sejumlah 100 dollar kepada lelaki itu. Terlihat ragu-ragu di mata laki-laki itu, namun pengrajin itu meyakinkannya dan dapat menawarkannya mebel yang sudah jadi agar dipilih lelaki itu.

Kebetulan di sana ada lemari yang pasti disukai istrinya. Dia menukar kayu tersebut dan meminjam sebuah gerobak untuk membawa lemari itu dan segera membawanya pulang.

Di tengah perjalanan dia melewati perumahan baru. Seorang wanita yang sedang mendekorasi rumah barunya melongok keluar jendela dan melihat lelaki itu mendorong gerobak berisi lemari yang indah. Si wanita terpikat dan menawar dengan harga 200 dollar. Ketika lelaki itu nampak ragu-ragu, si wanita menaikkan tawarannya menjadi 250 dollar. Lelaki itupun setuju. Kemudian mengembalikan gerobak ke pengrajin dan beranjak pulang.

Di pintu desa dia berhenti sejenak dan ingin memastikan uang yang ia terima. Ia merogoh sakunya dan menghitung lembaran bernilai 250 dollar. Namun naas, pada saat itu muncul perampok yang keluar dari semak-semak, mengacungkan belati, merampas uang itu, lalu kabur.

Istri si lelaki yang kebetulan melihat, berlari mendekati suaminya seraya berkata, suamiku ..“Apa yang terjadi? Engkau baik-baik saja kan? Apa yang diambil oleh perampok tadi?”

lalu, Lelaki itu mengangkat bahunya dan berkata, “Oh, bukan apa-apa. Hanya sebuah koin penyok yang kutemukan tadi pagi.”

Sahabatku,
bagaimana pendapat Anda dengan cerita di atas? Dan Bagaimana jika kejadian ini menimpa Anda? tentu saja Anda akan Senang ketika uang yang tadinya hanya 30dollar beranak pinak menjadi 250dollar, iya kan? Tetapi kalo kenyataannya uang itu harus raib oleh sekelompok Rampok durjana. Apa yang harus Anda lakukan? Mau ngamuk, marah-marah, atau memaki-maki. Tentu saja bermacam-macam reaksi yang akan timbul.

Namun, Bila Kita sadar kita sebenarnya tak pernah memiliki apapun, kenapa harus tenggelam dalam kepedihan yang berlebihan? Karena ketika datang dan pergi kita tidak membawa apa-apa. Bila Kita sadar kita tak pernah memiliki apapun, kenapa harus tenggelam dalam kepedihan yang berlebihan jika kita harus kehilangan sesuatu?

Sahabat, Selagi Tuhan Yang Maha Kuasa masih memberikan nafas kehidupan kepada kita marilah kita senantiasa meningkatkan rasa syukur dan senang untuk memberi sebab karena sesungguhnya satu satunya yang akan kita bawa nantinya dari dunia fana ini adalah amal ibadah kita.

"Dalam keadaan telanjang aku keluar dari kandungan ibuku, dengan telanjang juga aku akan kembali. TUHAN yang memberi, dan kepada TUHAN juga akhirnya kembali”
SEMANGAAT…

yuuk beri komentar anda dilink:http://bit.ly/koin_penyok
Baca artikel Amazing lainnya di www.andhykasedyawan.com


Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com

Jumat, 07 Januari 2011

GRATIS.... 31.536.000 DETIK!

Assalaamu’alaikum..

Anda bebas untuk memilih, tetapi pilihan yang anda buat hari ini menentukan apa yang Anda miliki, akan seperti apa Anda, dan apa yang akan anda lakukan di hari esok di kehidupan Anda. begitulah kutipan dari Zig Ziglar ini, menarik bukan?

Berbeda dengan kebanyakan kalangan, setiap Manusia pasti tangguh karena sikap optimistisnya. Begitu juga kita, setiap saat Allah memberikan ruang dan waktu untuk sukses. Artinya, dalam setiap tahun, Allah memberikan peluang 12 bulan kesuksesan.

Sahabatku yang Luar biasa hidupnya,
Bagi setiap kita, dalam setahun Allah memberikan 54 pekan untuk menyerap berbagai inspirasi, berpikir cerdas, bersikap kreatif, dan bertindak inovatif. Hal itu mengandung makna, selama setahun. Allah memberikan 365 hari bagi setiap kita untuk hidup bergembira, karena sepanjang tahun, Allah memberikan peluang 8.760 jam untuk menciptakan harmoni kehidupan di tengah persaingan kualitatif, sekaligus kedamaian.

Kesemua itu mengandung makna, peluang berbuat kebajikan dan mencapai performa terbaik dalam hidup yang dapat diwujudkan setiap kita sedemekian besar? Semua itu mempunyai nilai ekonomi dan social yang sangat luar biasa, karena setiap manusia diberikan modal sangat besar oleh Allah: akal pikiran untuk berpikir positif, kelembutan hati untuk memandang setiap fenomena kehidupan dengan cinta.

Belum lagi ketika disadari, betapa besarnya modal yang diberikan Allah dalam bentuk kepekaan naluri untuk tanpa henti mencapai prestasi dan kinerja, serta kedalaman rasa unutk mengembangkan gagasan-gagasan terbaik.

Oleh sebab itulah, bagi setiap kita, seluruh rangkaian hidup adalah peluang untuk memperoleh profit dan benefit, bukan untuk mendulang kerugian dan mudharat. Allah bersumpah demi waktu, bahwa setiap saat, mereka yang mau dan mampu beramal saleh (berbisnis dijalan Tuhan), saling mengingatkan tentang sesuatu yang benar dan sabar akan beruntung. Di luar jalan itu manusia selalu merugi.

Maka dari itu manusia yang Amazing tak pernah henti melakukan ikhtiar (usaha) sebagai wujud nyata menjalankan kesabaran. Setiap kita pun tak pernah henti melakukan peningkatan kualitas sebagai wujud dari rasa syukur kepada Allah, mewujud dalam kerja yang cerdas.

Semoga kita sadar, Setiap kita merupakan Produk tangguh dan tahu diri untuk memberi makna atas modal besar yang diberikan allah berupa kekuatan berpikir, kepekaan naluri, kehalusan rasa, dan kesempurnaan indria, dan Plus bonus luar biasa 31.536.000 detik nafas GRATIS (subhanaLLah). Karenanya bila setiap detik napas diimbangi gagasan kreatif, maka manusia pada mempunyai begitu banyak waktu untuk membebaskan diri dari keluh kesah, buruk sangka, dan berbagai indikator kekalahan dan kerugian lainnya.

Bagi setiap manusia keberhasilan atau sukses merupakan hasil akhir dari ketekunan itu sendiri merupakan proses ketangguhan: mengubah kelemahan menjadi peluang, mengubah kelemahan menjadi kekuatan. Akhirnya, setiap manusia selalu ada daya untuk bertumbuh dan maju . sekarang, bagaimana kita memaknai 31.536.000 detik napas Gratis dengan menentukan pilihan konkret; menjadi manusia yang beruntung atau justru merugi. Saya sudah memilih yang terbaik. Mmh.. Bagaimana dengan anda Wahai sahabatku yang paling Amazing????

yuu beri komentar anda dilink:http://bit.ly/GRATISS
follow my twitter yuk... @andhykasedyawan
Baca artikel Amazing lainnya di www.andhykasedyawan.com

Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com

Kamis, 06 Januari 2011

Aku tak Selalu Mendapatkan Apa Yang Aku Sukai, Tetapi Aku Menyukai Apapun Yang Aku Dapatkan

Assalaamu’alaikum Wr.Wb

Rasanya tak bosan-bosan membahas hal yang satu ini. mungkin sudah beberapa kali Group Amazing yang tercinta ini menulis tentang "Rasa Syukur". karena efek yang sungguh luarbiasa terhadap kehidupan, Oleh karenanya Rasa Syukur menjadi alat ukur kualitas iman seseorang kepada Tuhannya. Bagaimana menurut anda,Sahabatku? Saya Rasa Anda pun setuju dengan saya apabila boleh dikatakan bahwa Rasa Syukur Akan berdampak luar biasa dan bahkan mampu melipatgandakan Nikmat yang kita terima dari Allah. Bukankah Allah telah menjanjikan hal itu kepada Umatnya?

Syukur merupakan kualitas hati yang tertinggi.
Dengan bersyukur kita akan senantiasa diliputi rasa damai, tentram dan bahagia. Sebaliknya, perasaan tak bersyukur akan senantiasa membebani kita. Kita akan selalu merasa kurang dan tak bahagia.
Sahabatku yang selalu luar biasa, Ada dua hal yang sering membuat kita tak bersyukur.

Pertama >Kita sering memfokuskan diri pada apa yang kita inginkan, bukan pada apa yang kita miliki.
Katakanlah anda telah memiliki sebuah rumah, kendaraan, pekerjaan tetap, dan pasangan yang terbaik. Tapi anda masih merasa kurang. Pikiran anda dipenuhi berbagai target dan keinginan. Anda begitu terobsesi oleh rumah yang besar dan indah, mobil mewah, serta pekerjaan yang mendatangkan lebih banyak uang. Kita ingin ini dan itu. Bila tak mendapatkannya kita terus memikirkannya.

Tapi anehnya, walaupun sudah mendapatkannya, kita hanya menikmati kesenangan sesaat. Kita tetap tak puas, kita ingin yang lebih lagi. Jadi, betapapun banyaknya harta yang kita miliki, kita tak pernah menjadi "KAYA" dalam arti yang sesungguhnya. Mari kita luruskan pengertian kita mengenai orang ''kaya''. Orang yang "kaya" bukanlah orang yang memiliki banyak hal, tetapi orang yang dapat menikmati apapun yang mereka miliki.

Tentunya boleh-boleh saja kita memiliki keinginan dan sebuah impian, tapi kita perlu menyadari bahwa inilah akar perasaan tak tenteram itu. Ketika kita mempunyai sebuah impian, sudah seharusnya kita harus Cerdas mengimbangi dan menyikapi antara sesuatu hal yang “Sudah” kita miliki dengan sesuatu yang “belum” kita Miliki.

Kita dapat mengubah perasaan ini dengan berfokus pada apa yang sudah kita miliki setelah itu Ciptakanlah Keinginan2 Anda, Apapun yang menjadi Imian Anda selama ini, kemudian Cobalah lihat keadaan di sekeliling Anda, pikirkan yang Anda miliki, dan syukurilah. Anda akan merasakan nikmatnya hidup. Pusatkanlah perhatian Anda pada sifat-sifat baik pasangan, dan orang-orang di sekitar Anda.

Mereka akan menjadi lebih menyenangkan. Seorang pengarang pernah mengatakan, ''Menikahlah dengan orang yang Anda cintai, setelah itu cintailah orang yang Anda nikahi.'' Ini perwujudan rasa syukur.

Kedua> Yang sering membuat kita tak bersyukur adalah kecenderungan membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain. Kita merasa orang lain lebih beruntung. Kemanapun kita pergi, selalu ada orang yang lebih pandai, lebih tampan, lebih cantik, lebih percaya diri, dan lebih kaya dari kita.Rumput tetangga memang sering kelihatan lebih hijau dari rumput di pekarangan sendiri.

Saya jadi teringat dengan cerita mengenai seorang ibu yang sedang terapung di laut karena kapalnya karam, namun tetap berbahagia.Ketika ditanya kenapa demikian, ia menjawab, "Saya mempunyai dua anak laki-laki.Yang pertama sudah meninggal, yang kedua hidup ditanah seberang. Kalau berhasil selamat, saya sangat bahagia karena dapat berjumpa dengan anak kedua saya.
Tetapi kalaupun mati tenggelam, saya juga akan berbahagia karena saya akan berjumpa dengan anak pertama saya di surga".

Sahabatku Yang luar Biasa…. Mari kita Bersyukur Pada Allah….
Bersyukurlah bahwa kamu belum siap memiliki segala sesuatu yang kamu inginkan.
Seandainya sudah, apalagi yang harus diinginkan?
Bersyukurlah apabila kamu tidak tahu sesuatu. Karena itu memberimu kesempatan untuk belajar.
Bersyukurlah untuk masa-masa sulit. Di masa itulah kamu tumbuh.
Bersyukurlah untuk keterbatasanmu. Karena itu memberimu kesempatan untuk berkembang.
Bersyukurlah untuk setiap tantangan baru. Karena itu akan membangun kekuatan dan karaktermu.
Bersyukurlah untuk kesalahan yang kamu buat. Itu akan mengajarkan pelajaran yang berharga.
Bersyukurlah bila kamu lelah dan letih. Karena itu kamu telah membuat suatu perbedaan.

Mungkin mudah untuk kita bersyukur akan hal-hal yang baik. Hidup yang berkelimpahan datang pada mereka yang juga bersyukur akan masa surut. Rasa syukur dapat mengubah hal yang negatif menjadi positif.

Sahabat, Temukan cara bersyukur dari setiap masalah-masalahmu dan semua itu akan menjadi berkah bagimu. Ingat, Janji Allah kepada hamba-hambanya yang selalu Bersyukur, kita akan mendapati Nikmat dan Rezeki yang selaalu datang tak henti-hentinya. SubhanaLLah..
Be Amazing..Amazing You.. SEMANGATT..

hayuuk lebih Amazing lagi dengan beri komentar anda dilink:http://bit.ly/RASA_SYUKUR
Baca artikel Amazing lainnya di www.andhykasedyawan.com

Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy

Rabu, 05 Januari 2011

BIBIT KACANG IJO YANG TAK BERTUMBUH

Assalaamu’alaikum..salam Amazing,

Haloo… Apa kabar Anda sahabat? Pastikan hari ini Anda tetap Semangat..! Semangat apa hayoo? Yaa.. Semangat menjalani roda kehidupan yang terus akan berputar mengikuti arus yang membentuk kita menjadi manusia yang lebih Amazing. inilah sebuah Pencapaian yang akan terus digapai oleh sesipapun yang menginginkan kehidupannya berubah jadi lebih baik lagi. karena Anda luar biasa maka Anda pun berhak mencapainya. Setujuuu

Dengan sengaja saya menemukan cerita ini melalui milis-milis di internet. Sepertinya cerita ini menarik, Dan jari-jari indah sayapun terus berhasrat untuk membagikan cerita ini kepada sahabat-sahabatku yang juga selalu bersemangat untuk jadi lebih amazing. mau? Jadi begini ceritanya,

Dikisahkan bahwa sebuah perusahaan telekomunikasi di Italia sedang mencari satu tenaga teknis untuk menangani salah satu departemen dari perusahaan tersebut. Begitu banyak yang datang melamar dan menjalani ujian tertulis.

Namun sesudah ujian tertulis ini, semua peserta diberi pekerjaan rumah, setiap orang diberi semangkok bibit kacang hijau untuk disemayamkan. Dan setelah jangka waktu yang diberikan setiap orang harus membawa pulang bibit kacang hijau yang telah tumbuh segar ke perusahaan tersebut. Siapa yang berhasil merawat kacang yang tumbuh paling segar akan memperoleh posisi pekerjaan yang dikejar banyak orang karena memberikan jaminan gaji yang tinggi tersebut.

Setelah jangka waktu yang diberikan itu para peserta ujian kembali lagi ke perusahaan sambil membawa bibit kacang hijau yang telah bertumbuh segar menghijau. Setiap orang memamerkan hasil usaha mereka dan dalam hati berharap bahwa ia akan memperoleh posisi yang bagus tersebut. Nampak seketika bahwa team penilai akan sulit memutuskan siapa yang jadi pemenangnya karena semua membawa bibit kcang yang telah bertumbuh itu sama bagus dan sama segarnya.

Setelah diabsensi ternyata satu orang tidak muncul di tengah para peserta. Sang manager perusahaan lalu menelpon pelamar yang tak hadir itu dan menanyakan alasan ketidak-hadirannya. Orang tersebut dengan penuh penyesalan serta rasa bersalah memberikan alasan ketidak-hadirannya saat ini. Ia mengatakan bahwa bibit yang diberikan itu hingga saat ini belum bertumbuh pada hal ia sudah berusaha memberi pupuk, memberi air yang cukup. Semua persyaratan yang dibutuhkan agar bibit kacang hijau bertumbuh subur telah dipenuhinya, namun anehnya, bibit tersebut seakan berkepala keras tak mau bertumbuh.

"Aku berpikir bahwa aku pasti gagal untuk memperoleh posisi dalam perusahaan telekomunikasi ini. Karena itu saya memutuskan untuk tidak datang hari ini ke perusahaan bapak." tetapi justru di saat ketika orang itu akan meletakan gagang telephonya, sang manager memberikan kata-kata yang sungguh di luar dugaannya;
"Engkaulah satu-satunya yang diterima perusahaan kami, Profisiat!" Orang itu heran dan kaget tak percaya.

Sesungguhnya, bibit kacang hijau yang dibagikan kepada para peserta tersebut adalah bibit yang telah diproses sehingga tak akan bisa bertumbuh lagi. Dengan begitu Perusahaan akan dengan mudah mengetahui peserta mana yang jujur. Dan ternyata hanya seorang yang yang tak mampu membawa bibit kacang yang telah tumbuh. Dan dialah orang yang dipilih itu.
"Inilah prinsip kami, nilai moral dalam pekerjaan lebih ditinggikan ketimbang keberhasilan dalam bekerja." Demikian sang manajer menjelaskan.
Seperti kutipan ‘John Wooden’ Beri perhatian lebih pada karakter dari pada reputasi, karena karakter adalah diri sebenarnya, sementara reputasi hanya anggapan orang tentang anda.

Sahabat Amazing, saya tidak pernah tahu ANDA berada dimana saat ini !!! Tetapi, ANDA pun harus memiliki FILOSOFI HIDUP ORANG SUKSES, sebagai Generator ANDA, Penunjuk arah ANDA. Mulailah anda ayunkan langkah pertama, bangkitkan jiwa, raih impian dengan segenap POTENSI ANDA. tapi ingat, Kejujuran adalah hal yang paling berpengaruh akan kehidupan Anda. Maka JUJURLAH dan Lakukan dengan terus menikmati setiap perjuangan hidup Anda. Lakukan demi masa depan ANDA dan masa depan negara kita tercinta INDONESIA.
Mari berSEMANGAAAT…

Silahkan beri komentar Amazing Anda dilink: http://bit.ly/bibit_kacang_ijo
Masih ada Artikel2 Amzing lainnya diweb: www.andhykasedyawan.com


Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com

Senin, 03 Januari 2011

PILIH KAIL atau IKAN?

We love Monday … Semangaat..

Waktu terus berlalu.. tak terasa pun hari ini sudah memasuki senin paling akhir dibulan agustus yang penuh berkah ini. dan juga memasuki puasa ke hari yang ke 20, wah… berarti Lebaran sudah semakin dekat nih. Tetapi bagaimana puasa Anda Sahabat? Mudah-mudahan kita terus di beri kesabaran dan Semangat dalam menjalankannya hingga hari kemenangan itu datang. amiin..

Buat Sahabatku yang masih Semangat menapaki hari demi sebuah pencapaian, pencapaian apapun itu, mari lirik kebawah dikit yuk, ada cerita inspirasi yang semoga bermanfaat untuk hidup yang lebih Amazing,jadi begini ceritanya.

Suatu hari, terdengarlah dua Sahabat yang lagi mengeluh dengan keadaannya.
“Duh, kok kemaraunya gak berhenti-berhenti yah”, keluh si kancil yang biasa dipangggil “Kaka” ini.
“Iya nih”, jawab Kuri panggilan si kura-kura dengan lirihnya, “kalau begini terus dua tiga hari lagi persediaan makanan kita bakal habis.”

Kaka dan Kuri memang tinggal bersama. Mereka membuat rumah yang cukup nyaman di dalam sebuah gua kecil. Di sekitar gua sejatinya banyak ditumbuhi tanaman-tanaman yang menjadi pengisi perut mereka sehari-hari. Namun sayangnya, sejak beberapa minggu terakhir ini, panas yang berkepanjangan melanda, sehingga sedikit demi sedikit tanaman yang ada mati kekeringan.

“Coba kita bisa memancing seperti pak Beri Beruang”, lanjut Kuri, “pastinya kita tidak perlu pusing seperti ini.”
BRAKKKK!!!!
Kaka tiba-tiba meloncat dari kursinya hingga tidak sengaja menjatuhkan kursi tersebut. “Aku ada ide!”, teriak Kaka dengan semangat ‘45.
“huhh..Ada ide ya ada ide”, gerutu Kuri yang sempat jantungan gara-gara ulah Kaka tadi, “tapi jangan bikin aku mati muda dong.”
“Dengar dulu”, potong Kaka sebelum Kuri melanjutkan omelannya. “Bagaimana kalau kita minta ikan ke pak Beri? Kan seringkali dia dapat ikan banyak, yang lebih dari jatah makan perut gendutnya. Pasti bakal diberi deh.”
“Memangnya kita akan minta-minta ikan terus ke dia? Lama-lama juga pasti pak Beri gak akan mau memberi ikan ke kita.”, jawab Kuri sambil membetulkan kursi yang tadi terjatuh. Lanjutnya, “Lebih baik kita minta diajari cara memancing ikan saja.”

“Ah, tahu sendiri kan pak Beri seperti apa sifatnya”, tukas Kaka. “Galak. Bicaranya keras, tapi susah dicerna maksudnya. Mendingan minta langsung aja. Lagipula aku malas kalau harus belajar segala.”

Kaka melangkah mendekati jendela. Matanya berbinar-binar nakal.
“Nanti aku akan cari alasan yang berbeda setiap harinya agar pak Beri mau memberikan ikan kepadaku.”, katanya. “Gimana Kur, setuju tidak?”

Kuri termenung. Di satu sisi, ia membayangkan nikmatnya duduk santai di tepi jalan setapak ke sungai sambil menunggu pak Beri lewat membawa hasil pancingannya. Ia kenal Kaka sejak lama. Kawannya yang cerdas ini pasti dapat menemukan cara untuk membuat satu dua ikan pak Beri berpindah tangan.

Di sisi lain, ia tidak ingin hanya berpangku tangan dan bergantung kepada binatang lain. Ia juga ingin dapat memancing ikan sendiri sehingga tidak kebingungan apabila suatu saat kemarau datang lagi.
“Hei, kok malah melamun”, ujar Kaka sambil mendorong pelan tempurung Kuri. “Aku tidak ikutan deh”, jawab Kuri. “Loh kok…”
“Iya, aku ingin coba memancing saja. Pasti terasa lebih lezat kalau ikannya hasil pancinganku sendiri”.

Mata Kaka tercenung. Ia menatap tajam ke arah Kuri. Beberapa detik kemudian ia tertawa terbahak-bahak.

“HAHAHAHAH!!! Kamu bercanda kan? Memangnya kamu mau belajar darimana? Pak Beri? Bisa tambah lapar kalau kamu kelamaan ngobrol dengan dia!”, kata Kaka lantang. “Lagipula”, lanjutnya, “semua binatang di hutan ini kan tahu kalau kamu itu lambat berpikirnya.”
Kuri tersenyum mendengar sindiran Kaka.
“Biar saja”, jawabnya. Pede. “Aku yakin kalau aku berusaha pasti aku akan bisa”.

Begitulah. Keesokan harinya, Kuri mulai mengikuti dan mengamati pak Beri yang sedang memancing. Ia kemudian mencoba untuk membuat tongkat pancingnya sendiri dan menanyakan kepada pak Beri, apakah kailnya sudah benar atau belum. Dengan tekun ia berusaha memahami apa maksud perkataan pak Beri hingga akhirnya ia berhasil membuat tongkat pancing yang kuat dan kokoh.

Si kancil? Sesuai rencananya, Kaka menunggu di ujung jalan hingga pak Beri lewat dan mengiba-iba kepadanya untuk meminta seekor ikan hasil tangkapannya. Dasar cerdik, pak Beri pun tidak kuasa menolak permintaannya.
“Lihat nih,” ujar Kaka pada Kuri sesampainya di rumah, “ikan pemberian pak Beri. Besar bukan? Pasti lezat jika dibumbu rujak dan dimakan dengan sambal mangga. Mana ikanmu?”
Kuri menunjukkan kail buatannya dengan bangga.
“Nih”, katanya sambil tersenyum. “Hari ini aku memang belum bisa membawa ikan, tapi aku sudah bisa membuat tongkat pancingku sendiri.”
“Terserahlah,” tukas Kaka. “Kok mau-maunya sih repot begitu.”

Hari demi hari berlalu. Kuri terus berusaha untuk belajar tehnik memancing ikan dari pak Beri. Mulai dari memilih umpan, mencari tempat yang banyak ikannya, hingga cara menarik ikan agar tidak terlepas dari kaitannya. Kaka pun melalui hari-harinya dengan seribu satu alasan untuk dapat menaklukkan hati pak Beri.

Lama kelamaan, pak Beri pun jenuh. Ia tidak mau lagi memberikan ikannya kepada Kaka meskipun Kaka sudah memohon sambil berguling-guling di tanah. Sebaliknya, Kuri semakin ahli dalam memancing dan sudah dapat menangkap ikan sendiri. Melihat Kaka yang menangis tersedu-sedu karena tidak mendapatkan makanan hari itu, Kuri pun membagikan ikan hasil tangkapannya pada Kaka.

“Tuh kan, benar yang aku bilang”, kata Kuri bijak. “Lebih baik kita berusaha sendiri daripada selalu bergantung kepada orang lain. Meskipun kelihatannya susah, jika terus mencoba, pasti kita Bisa.”
Kaka mengangguk perlahan. Kali ini dia setuju dengan pendapat Kuri.

"Daripada terus-menerus bergantung kepada orang lain, lebih baik jika kita berusaha untuk belajar dan meningkatkan kemampuan kita agar bisa seterusnya berdiri dan berusaha sendiri."

sahabatku yang Amazing, tahu kah anda,
Mayoritas terbesar manusia di dunia ini terombang-ambing dalam kehidupan, tidak pernah menyadari bahwa masa depan mereka tergantung pada diri mereka sendiri untuk membentuknya. Golongan minoritas yang mencapai kesuksesan besar adalah orang-orang yang tahu apa yang mereka inginkan dan punya rencana untuk mewujudkan keinginan mereka. Anda mau pilih yang mana? “saya sudah tahu jawaban anda”

Ayoo lebih Amazing lagi dengan beri komentar anda dilink:http://bit.ly/pilih_kail_atau_ikan
Baca artikel Amazing lainnya di www.andhykasedyawan.com

Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com

Minggu, 02 Januari 2011

POHON APEL YANG TANGGUH...

Assalaamu’alaikum,

halo semuaa... Apa kabar Anda hari ini? semoga selalu dalam keadaan Luar biasa dengan segala Pencapaian yang Amazing nya.
kali ini saya punya cerita bagus nih, semoga bermanfaat dan menjadi inspirasi dan motifasi bagi hidup kita. jadi begini ceritanya,

Di suatu masa dahulu ada sebatang pohon apel yang amat besar. Ada Seorang anak-anak lelaki begitu gemar bermain-main di sekitar pohon apel ini setiap hari.Dia memanjat pohon tersebut, memetik serta memakan apel sepuas-puas hatinya, dan adakalanya dia beristirahat lalu terlelap di pohon apel tersebut. Anak lelaki tersebut begitu menyayangi tempat permainannya dan sepertinya pohon apel itu juga menyukai anak tersebut.

Waktu berlalu… anak lelaki itu pun tumbuh besar dan menjadi seorang remaja. Dia tidak lagi menghabiskan waktu setiap hari bermain di sekitar pohon apel itu lagi. Namun demikian, pada suatu hari dia datang ke pohon apel tersebut dengan wajah yang sedih. “Marilah bermain-mainlah di sekitarku,” ajak pohon apel itu.” Aku bukan lagi anak-anak, aku tidak lagi gemar bermain dengan mu,” jawab remaja itu.” Aku mau penampilan yang lebih trendi. Tapi Aku tak punya uang untuk membeli barang-barang agar penampilanku lebih menarik,” tambah remaja itu dengan nada yang sedih. Lalu pohon apel itu berkata, ” Kalau begitu, petiklah apel-apel yang ada padaku. Juallah untuk mendapatkan uang. Dengan itu, kau dapat membeli barang-barang yang kamu inginkan.”

horee….! Remaja itu pun bergembira lalu memetik semua apel dipohon itu dan pergi dari situ. Namun, Dia tidak kembali lagi. Pohon apel itu merasa sedih. Kemudian waktu terus berlalu… Suatu hari, remaja itu kembali lagi. Kini Dia semakin dewasa, bahkan jauh lebih gagah dan berwibawa. Pohon apel itu pun merasa gembira. “Marilah nak bermain- main di sekitarku,” ajak pohon apel itu. Sianak langsung menjawab ”Aku tak punya waktu untuk bermain. Aku terpaksa bekerja untuk mendapatkan uang. Aku ingin membuat rumah sebagai tempat perlindungan untuk keluargaku. Maukah kamu menolongku wahai pohon apel?” Tanya anak itu lagi.”

Pohon apel menjawab “Maafkan aku. Aku tidak mempunyai rumah. Tetapi kau boleh memotong dahan-dahanku yang besar ini dan kau buatlah rumah dari padanya.” Lalu, remaja yang semakin dewasa itu memotong seluruh dahan dan ranting pohon apel itu dan pergi dengan gembiranya. Pohon apel itu pun turut gembira tetapi kemudiannya merasa sedih karena remaja itu tidak kembali lagi.

Suatu hari yang panas, seorang lelaki datang menemui pohon apel yang sudah gundul itu . Lelaki itu sebenarnya adalah anak lelaki yang pernah bermain-main dengan pohon apel itu. Dia telah matang dan dewasa.”Marilah bermain-mainlah di sekitarku,” ajak pohon apel itu.” Maafkan aku, tetapi aku bukan lagi anak lelaki yangsuka bermain-main di sekitarmu. Aku sudah dewasa. Aku mempunyai cita-cita untuk belayar. Malangnya, aku tidak mempunyai perahu. Maukah kau menolongku lagi ?” kata lelaki itu.”

Aku tidak mempunyai perahu untuk diberikan kepadamu. Tetapi kau boleh memotong batang utama pohon ini untuk dijadikan perahu. Kau akan dapat belayar dengan gembira,” kata pohon apel itu. Lelaki itu merasa amat senang dan menebang batang pohon apel itu. Dia kemudian pergi dari situ dengan gembiranya dan tidak kembali lagi. Sang Pohon apel hanya tersenyum haru melihat si lelaki mendapatkan apa yang ia inginkan.

Akhirnya pada suatu hari, seorang lelaki yang semakin dimakan usia, datang kembali menuju pohon apel itu. “Maafkan aku. Aku tidak ada apa-apa lagi untuk diberikan kepadamu. Aku sudah memberikan buah untuk dijual, dahanku dan ranting untuk kau buat rumah, batang utamaku untuk buat perahu. Aku hanya akar yang hampir mati…” kata pohon apel itu dengan nada pilu.

“Aku tidak mau apelmu karena aku sudah tidak bergigi untuk memakannya, aku tidak mau dahanmu kerana aku sudah terlalu tua untuk memotongnya, aku tidak mau batang pohonmu karena aku tidak belayar lagi, aku merasa lelah dan ingin istirahat,” jawab lelaki tua itu. “Jika begitu, istirahatlah di perduku,” kata pohon apel itu. Lalu lelaki tua itu duduk beristirahat di perdu pohon apel itu. Mereka berdua menangis….

Sahabat, Saya menggambarkan pohon apel yang dimaksudkan adalah kedua ibu bapak kita. Mmmh.. Bagaimana pendapat Anda? ini hanya sebuah penggambaran, bagaimana Orangtua kita adalah penyokong hidup terhebat yang saya ketahui, terkadang seringkali Bila kita masih kecil, kita suka bermain dengan mereka, kita disayang, bahkan dimanja. Namun,Ketika kita beranjak remaja, segalanya terus berubah, kita masih perlukan bantuan mereka untuk meneruskan hidup. meninggalkan mereka demi sebuah masa depan dan hanya kembali meminta pertolongan apabila kita didalam kesusahan. Namun begitu, kasih sayang mereka seperti tiada habisnya, mereka akan melakukan apa pun untuk sebuah kebaikan kita. sebuah ketulusan Yang luar biasa.

Anda mungkin berfikir bahwa anak lelaki itu bersikap kejam terhadap pohon apel itu, tetapi fikirkanlah, itu hakikatnya bagaimana kebanyakan anak-anak masa kini terhadap ibu-bapak mereka. Semoga kita selalu menjadi bagian dari Anak-anak dalam bakti dan kasih sayang yg tiada habisnya.
Karena bagaimanapun juga Mereka tetap menjadi seseorang yang luar biasa dengan cinta yang luar biasa. Mereka telah memberikan cintanya dengan tulus supaya Kita menjadi luar biasa. LOVE U MOM.. LOVE U DAD..

silahkan beri komentar anda dilink:http://bit.ly/Pohon_Apel_yg_tangguh
Baca artikel Amazing lainnya di www.andhykasedyawan.com

Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com

Sabtu, 01 Januari 2011

A NEW DAY HAS COME....

Assalamu’alaikum ..

Let the rain come down and wash away my tears
Let it fill my soul and drown my fears
Let it shatter the walls for a new sun
A new day has... come……..!
gimana? Suara saya terlalu merdu kah menyanyikan lagu indah dari Celine dion ini?hehe.. bagi yang tidak setuju karena mengganggu pendengaran anda, berarti Anda salah besar, karena itu bukan suara saya, melainkan suara Anda sendiri yang mencoba-coba dan mengingat kutipan lagu di atas. Betul tidak? Ho.ho..

namun saya yakin, Anda mengenal dan merasa pernah mendengar lagu diatas. saya pun ikut terbuai dengan lantunan merdu celine dion yg punya judul “a new day has come” ini, karena liriknya mampu membangkitkan semangat saya kembali untuk memulai hari- hari dengan penuh Syukur, optimis dan penuh keyakinan, yang InsyaAllah akan membawa segalanya pada situasi yang membahagiakan.

Tentunya Kita menginginkan setiap hari dapat diiisi dengan aktifitas yang bermanfaat, dimana setiap insan manusia mempunyai misi untuk mewujudkan segala cita-cita dan impian di Masa depannya. Semoga kita termasuk dalam orang-orang yang Konsisten dalam mengejar dan mewujudkannya. Pantang menyerah, optimis dan penuh Semangat.

Sahabat, Namun, sebagian besar manusia di dunia ini membiarkan dirinya terombang-ambing dalam kehidupan, tidak pernah menyadari bahwa masa depan mereka tergantung pada diri mereka sendiri untuk membentuknya.

Golongan minoritas yang mencapai kesuksesan besar adalah orang-orang yang tahu apa yang mereka inginkan dan punya rencana untuk mewujudkan keinginan mereka. Anda mau pilih yang mana? “saya sudah tahu jawaban anda”

Coba deh, Pelajari kehidupan orang-orang sukses, dan anda akan menyadari bahwa mereka telah membayar harga yang setara dengan nilai kesuksesan yang mereka raih. Pengamatan terhadap hidup mereka hampir selalu menunjukkan bahwa mereka telah belajar dan menyiapkan diri selama bertahun-tahun sebelum meraih kesuksesan yang besar. Prinsip ini berlaku pada hampir semua bidang pencapaian individu di bidang seni, pengobatan, ilmu pengetahuan atau bisnis dll. Tidak ada sesuatu yang berharga datang dengan mudah.

Di saat anda mempertimbangkan tujuan Anda sendiri, pertimbangkan juga apa yang rela Anda korbankan untuk apa yang ingin anda dapatkan. Anda harus bersiap-siap untuk memberi waktu dan bakat anda dengan murah hati dalam waktu yang lama sebelum mengharapakan hasil investasi Anda.

Banyak “kesuksesan semalam” dihasilkan dari kerja keras yang tidak kelihatan selama bertahu-tahun sebelum mereka akhirnya dikenal karena pencapaian mereka.

Apapun itu, Rencana yang anda ciptakan untuk hidup anda harus menyertakan beberapa tujuan yang menyenangkan, karena anda akan merasa senang dalam mengerjakannya. Perkembangan Rohani juga penting untuk menjadi manusia yang lengkap, dan bahagia.

Maka selalulah menyertakan doa dan iman dalam hal apapun. Pastikan Anda menyisihkan waktu untuk semua aspek penting dalam pengembangan pribadi Anda.. Untuk Kehidupan Anda yang jauh Lebih Amazing dari sebelumnya..! InsyaAllah..Amiin.. Semangat yo…

silahkan beri komentar anda dilink: http://bit.ly/New_day_hasCome
Baca artikel Amazing lainnya di www.andhykasedyawan.com


Be Amazing, Amazing You!

dr.Andhyka P Sedyawan
-Amazing Coach-
Coaching-Training-Clinical Therapy
www.andhykasedyawan.com